Dalam peningkatan produksi pertanian pemerintah memfasilitasi petani melalui program yang di sebut SL-PTT ( Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu) yang merupakan wadah para petani untuk belajar tentang pertanian yang langsung dilapangan. Dimana setiap 50 Ha lahan terdapat 2 Ha lahan sebagai laboratorium penelitian dan belajar oleh kelompok tani. Seperti yang disampaikan Puji Harto Mantri Tani Kecamatan Ngasem saat menyampaikan sosialisasi di POSLUHDES Desa Ringintunggal siang tadi (28/9).
Dalam sosialisasi tersebut juga di serahkan bantuan benih Padi Non Hibrida dari pemerintah yang dalam kesempatan tersebut disampaikan oleh Mantri tani kepada perwakilan Kelompok Tani.

